Spring Break 2016

Masing - masing orang mempunyai tempat impian yang ingin sekali mereka kunjungi. Bagi saya benua ini adalah tempat impian saya. Tempat yang sudah saya  impi-impikan sejak kecil. Meskipun waktu kecil dulu yang saya tau dari Eropa hanyalah Menara Eiffel dan Kincir Angin.

Perjalanan ini dimulai dari momen tahun lalu, pada ulang tahun saya yang ke 25. Dia memberikan hadiah sebuah buku. Ya buku tebal berjudul Eropa on a shoestring yang membuat saya tersenyum sumringah dan membangkitkan impian masa kecil saya.

Spring 2016

Saya sadar 2 minggu adalah waktu yang begitu singkat untuk menjelajahi Eropa, namun dengan mengunjungi 5 Negara dan 11 kota, cukup membuat saya jatuh cinta pada benua ini.

Pedesaan yang begitu tenang, bangunan - bangunan di tengah kota yang sarat akan nilai sejarah, pemandangan Gunung Alpen yang sangat mengagumkan, makanan yang begitu lezat, dan keanekaragaman budayanya membuat saya ingin segera kembali kesana.

Suatu saat nantu, dilain waktu akan saya kunjungi kembali si benua biru itu, Eropa.

2015

Momen terbaik ditahun ini untuk saya dan Yuscha adalah pindah ke rumah kami. Walaupun kami sudah menikah selama 2 tahun, pindah kerumah sendiri terasa seperti awal baru bagi kami.

Mendekor rumah terasa sangat seru dan menarik. Saya dapat menuangkan ide-ide dan kesukaan saya pada rumah ini, tentunya dengan persetujuan suami saya.

1. Dapur

Ukuran rumah kami tergolong rumah mungil, ruangan sangat terbatas. Sebelum menentukan desain dan warna dapur, kami berdua melakukan riset di internet dan berkonsultasi dengan desainer kitchen set kami. Akhirnya kami memutuskan untuk memilih warna dominan putih pada dapur kami karena hasil dari riset kami menyebutkan bahwa warna putih dapat membuat ruangan sempit terlihat lebih luas.Selain dominan warna putih, kami memilih warna kayu coklat muda untuk aksennya.

Saat memilih backdrop pun tiba, ini merupakan saat terumit untuk kami. Kami kebingungan untuk menentukan warna dan jenis backdrop dari kitchen set kami. Ada pilihan mozaik dan keramik. Akhirnya kami memutuskan keramik dengan warna abu-abu. Mengapa abu-abu? Warna abu-abu menurut kami cocok dengan warna kulkas dan peralatan dapur lainnya.

2. Vertical Garden

Disamping dapur terdapat ruangan semi outdoor yang tidak besar. Ruangan itu berfungsi untuk sirkulasi udara dan tempat kami tempatkan mesin air dan peralatan kebersihan. Agar ruangan semi outdoor ini terasa lebih hidup. Kami menempatkan tanaman gantung di tembok. Ide bentuk susunan tanaman, saya dapatkan dari Pinterest.

3. Taman Depan Rumah

Rumah kami menghadap ke arah timur. Ini membuat taman depan akan terkena sinar matahari dari pagi hingga sore. Kami memilih tanaman yang kuat terkena sinar matahari secara langsung.

Inilah tiga bagian dari rumah kami yang sudah kami dekor. Kami tidak sabar untuk melanjutkan dekorasi di bagian rumah kami yang lain di tahun ini, 2016.